Kunjungan Kenegaraan Presiden Prabowo Subianto di Brasil Memperkuat Kerjasama Bilateral yang Strategis
Prabowo Subianto telah menyelesaikan kunjungan kenegaraannya ke Brasil pada Rabu, 9 Juli 2025. Kunjungan yang berlangsung beberapa hari ini dianggap sangat penting, baik untuk mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Brasil maupun untuk membuka peluang kerjasama strategis di berbagai bidang.
Pada sore hari, tepatnya pukul 17.20 waktu setempat, Presiden Prabowo bertolak meninggalkan Brasilia menggunakan Pesawat Garuda Indonesia-1 dari Pangkalan Udara Brasilia. Prosesi keberangkatan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting Brasil, antara lain Secretary For Asia Pacific, Susan Kleebank, Duta Besar Brasil untuk Indonesia, George Prata, serta Director of India South and South East Asia, Everton Lucero. Tak ketinggalan, Komandan Pangkalan Udara Brasilia, Kolonel Nicolas, juga turut hadir untuk melepas kepergian Presiden Prabowo.
Baca Juga : Seleksi Petugas PPSU di Petogogan: Uji Teknis dan Harapan Baru
Turut mengantar keberangkatan Presiden Prabowo, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Federasi Brasil, Eddy Yusup, yang didampingi oleh Atase Pertahanan RI untuk Brasil, Kolonel Inf. Rizal Ashwan.
Peningkatan Kerjasama di Berbagai Sektor
Selama kunjungannya, Presiden Prabowo berfokus pada pembahasan kerjasama bilateral antara Indonesia dan Brasil dalam beberapa sektor strategis. Presiden Prabowo berharap kerjasama antara Indonesia dan Brasil dapat menghasilkan langkah konkret yang memperkuat keduanya di kancah internasional.
Selain itu, kerjasama pertahanan juga menjadi perhatian utama, terutama dalam upaya mengamankan kawasan dan memperkuat kapasitas militer kedua negara.
Pentingnya kerjasama teknologi juga dibahas dalam pertemuan, terutama untuk menghadapi tantangan global dalam bidang inovasi, transformasi digital, dan keamanan siber.
Kunjungan Kenegaraan di Tengah KTT BRICS
KTT BRICS menjadi ajang bagi Indonesia untuk memperkuat hubungan dengan negara-negara ekonomi besar, seperti Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan.
Meninggalkan Jejak Diplomatik yang Kuat
Kunjungan kenegaraan ini menandai awal dari hubungan yang lebih erat antara Indonesia dan Brasil. Presiden Prabowo berharap hubungan bilateral kedua negara dapat terus berkembang dengan menghadirkan kerjasama yang saling menguntungkan
